Seorang petani dari China mengklaim telah
menghabiskan waktu selama 2 tahun mengayuh sepeda untuk tiba di Kota
London, lokasi penyelenggaraan Olimpiade 2012.
Seperti
diberitakan laman uk.news.yahoo.com, Jumat (27/7), petani bernama Chen
Guanming,57, menempuh jarak 60.000 kilometer, melalui 16 negara untuk
mencapai London.
Menurut Chen, tujuannya bersepeda sejauh itu
adalah untuk menebarkan semangat Olimpiade. Dia menuturkan, untuk
mencapai London, dia mengalami berbagai peristiwa, seperti banjir,
melewati gunung, melewati zona konflik, mengamali cuaca ekstrem, dan
melewati beberapa negara seperti Afghanistan, Iran, dan Pakistan.
Chen terinspirasi melakukan perjalanan ke London, ketika Walikota
London Boris Johnson menerima bendera Olimpiade di Stadion Sarang Burung
di Beijing saat penutupan Olimpide tahun 2008 di China.
Video
rekaman memperlihatkan, Chen menunjukkan paspor dan visa saat dia
memasuki negara-negara yang dilaluinya. Dia harus bersusah payah
bersepeda di Malaysia, Vietnam, dan terjebak banjir di Thailand.
Di Myanmar, ujarnya, dia ditolak karena alasan visa, sehingga dia memutar rute perjalanan melalui pegunungan Tibet.
Saat mencapai Turki melalui Pakistan, Afghanistan dan Iran, dia mengalami salju turun selama empat hari.
Chen akhirnya tiba di London pada 6 Juli, di mana pengusaha Inggris
bernama John Beeston – yang bisa berbahasa Mandarin – menemukan Chen di
Regent Street. John melihat Chen dalam keadaan putus asa, dan tidak tahu
arah.
Sepeda Chen yang dihiasi beragam cinderamata dari
berbagai negara yang dilewatinya, menarik perhatian John. Chen tak
menduga John bisa berbahasa Mandarin, sehingga dia sangat gembira
bertemu John.
“London sangat indah,” kata Chen kepada BBC.
“Saya ingin datang ke sini karena saya ingin seluruh dunia mendukung Olimpiade dan menjadi bagian dari Olimpiade.”
John mengatakan: “Apa yang dilakukan Chen tak berbeda dengan Marco Polo.”
Senin, 13 Agustus 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar